Selamilah kehidupan mereka, kejujuran pemikiran, dan indahnya pengembaraan mereka. Anda akan tertawa, menangis dan tersentuh menghayati gelagat mereka. Novel ini dipersembahkan untuk mereka yang meyakini the magi of childhood memories, dan untuk mereka yang masih percaya akan adanya pintu keajaiban lain untuk mengubah dunia pendidikan.
Sebuah kisah keajaiban masa kecil 11 anggota Laskar Pelangi yang luar biasa dan menghiburkan. Pengembaraan anak-anak Melayu Belitong yang menyentuh dan sukar dilupakan. Kecintaan terhadap pendidikan, keunggulan nilai persahabatan dalam menempuh kesukaran hidup dan kemurnian prinsip menghiasi perjalanan Laskar Pelangi. Novel ini dipersembahkan untuk mereka yang meyakini the magic of childhood memories, dan untuk mereka yang masih percaya akan adanya pintu keajaiban lain untuk mengubah dunia pendidikan.
Pelbagai peristiwa menakjubkan terjadi pada zaman para anggota Laskar Pelangi masih kecil. Sebelas orang anak Melayu Belitong yang luar biasa ini tidak menyerah kalah walau keadaan tidak selalu menyebelahi mereka. Lintang, si miskin cilik yang genius dengan senang hati berbasikal berulang alik sejauh 20 kilometer untuk menuntut ilmu meskipun kadang-kadang hanya sempat menyanyikan lagu Padamu Negeri pada akhir waktu sekolah. Mahar, selain bersekolah dia turut memarut kelapa untuk biaya keluarganya adalah seniman yang imaginatif dan kreatif meskipun dia sering dipersendakan sahabat-sahabatnya. Tetapi dia berjaya mengangkat darjat sekolah Muhammadiyah di kampung mereka. Begitu juga kisah sembilan orang Laskar Pelangi lain yang bersemangat dalam menjalani kehidupan dan berjuang meraih cita-cita.
No comments:
Post a Comment